On The Way To The Aiport (Korean Drama Review)

On The Way To The Airport / Gonghang Ganeun Gil / 공항 가는 길

Cast on:
Kim Ha Neul a.k.a Choi Soo Ah
Lee Sang Yoon a.k.a Seo Do Woo
Shin Sung Rok a.k.a Park Jin Suk
Choi Yeo Jin a.k.a Song Mi Jin
Jang Hee Jin a.k.a Kim Hye Won

Sebenarnya drama ini sudah keluar hingga episode ke-8 namun aku baru sempat menontonnya karena berpikir mungkin ini drama-nya sedikit berat. Dan kemarin malam, aku bertekad untuk menonton drama ini hingga episode ke-5 karena waktu sudah menunjukkan pukul 2 pagi. Aku sebenarnya ragu ingin mereview drama ini karena ini drama tentang perselingkuhan tapi jangan berpikir negatif terlebih dahulu. Aku mengatakan pada temanku, Nelly bahwa drama ini bagus tapi ia bilang malas menontonnya karena pemeran-nya sudah berumur, hahahaha. Kim Ha Neul, pertama kali aku menontonnya didrama Gentleman's Dignity dan aku menangkap kesan tentang akting-nya yang canggung tapi lama kelamaan, aku berpikir mungkin akting-nya seperti itu. Sedangkan Lee Sang Yoon, aku menonton drama Angel Eyes dan ia sekarang tengah berpacaran dengan Uee, member dari After School. 


Drama ini menceritakan seorang wanita, Choi Soo Ah yang memiliki suami, Park Jin Suk dan memiliki seorang putri bernama Park Hyo Eun. Choi Soo Ah merupakan seorang pramugari dan Park Jin Suk adalah seorang pilot yang bekerja disebuah maskapai besar (Air Asia). Park Jin Suk selalu mendapatkan rute perjalanan Seoul - Sydeny sedangkan Choi Soo Ah mendapatkan ruter perjalanan Seoul - Malaysia. Kehidupan rumah tangga Choi Soo Ah dan Park Jin Suk terkesan tidak sehat, mereka tidak saling peduli dan hanya memikirkan bagaimana Park Hyo Eun dapat tetap diperhatikan saat mereka berdua bekerja. Akhirnya Choi Soo Ah memutuskan untuk memindahkan Park Hyo Eun sekolah di Malaysia dan membuat Park Jin Suk menyetujuinya. Park Jin Suk tidak peduli, ia tidak ingin diganggu oleh Park Hyo Eun, ia hanya ingin hidup seperti seorang single. Choi Soo Ah menempatkan Park Hyo Eun disebuah rumah kost-kostan yang dimiliki oleh seorang nenek yang merupakan orang Korea Selatan. 

Sampai di Seoul, Choi Soo Ah diajak oleh Song Mi Jin untuk datang kesebuah bar yang baru dibuka oleh teman Song Mi Jin, Han Ji Eun. Choi Soo Ah merasa lega karena masih bisa menikmati segelas bir. Han Ji Eun mengatakan bahwa lantai 3 merupakan kantor miliki temannya, Seo Do Woo. Han Ji Eun juga mengatakan bahwa putri Seo Do Woo, Annie sedang bersekolah di Malaysia. Dan Choi Soo Ah menyadari, mungkin Seo Do Woo ini adalah ayah dari Annie, teman dari putrinya namun mereka berselisih jalan, tidak bertemu.

 

Dirumah itu Park Hyo Eun berhasil beradaptasi karena teman sekamarnya, Annie yang selalu membantu-nya. Park Hyo Eun sangat sayang pada Annie begitu juga sebaliknya. Annie merupakan putri dari Kim Hye Won dengan seorang pria. Sedangkan Seo Do Woo menikah dengan Kim Hye Won dan menganggap Annie seperti putrinya sendiri. Kim Hye Won seperti memiliki sebuah ketakutan dan ingin melarikan diri. Oleh karena itu, Kim Hye Won mengirim Annie ke Malaysia dan tidak memperbolehkannya untuk pulang ke Seoul. Suatu hari, Annie berniat untuk pergi ke Seoul karena sang nenek Go Eun Hee, ibu dari Kim Hye Won berulang tahun dan ia sudah berada didalam bandara. Mendengar bahwa Annie akan kembali ke Seoul dari Go Eun Hee membuat Kim Hye Won segera menghubungi Annie untuk menghalanginya datang ke Seoul. Namun percakapan ini tidak dijelaskan apa yang terjadi, dan membuat Annie menangis serta berlari keluar. Annie menabrak Choi Soo Ah dan menjatuhkan sebuah batu jade lalu Choi Soo Ah mengambil batu itu. Tak berapa lama, Annie terus berlari dan tak melihat mobil yang berjalan cukup kencang hingga menabraknya didepan bandara. 

Seperti biasa Choi Soo Ah memeriksa nama penumpang dan seorang wanita bernama Seo Eun Woo tidak datang, Choi Soo Ah berpikir, mungkinkah anak perempuan tadi yang bernama Seo Eun Woo? Ketika Choi Soo Ah sampai di Seoul, nenek yang menjaga Park Hyo Eun menelepon dan mengatakan bahwa Annie meninggal dalam kecelakaan tetapi ia belum berani untuk mengatakannya pada Park Hyo Eun. Saat Choi Soo Ah akan membeli tiket di counter, ia mendengarkan Seo Do Woo tengah mencari tiket yang sudah didapatkan oleh Choi Soo Ah. Tanpa berpikir panjang, Choi Soo Ah segera memberikan tiket tersebut pada Seo Do Woo lalu pergi begitu saja. Seo Do Woo serasa hancur ketika masuk kedalam kamar Annie. Sedangkan Choi Soo Ah baru datang keesokan harinya ke Malaysia, dan ia memberitahukan pada Park Hyo Eun bahwa Annie sudah meninggal serta berniat untuk membawa putrinya itu kembali ke Seoul.


Ketika akan kembali ke Seoul dari Malaysia, didalam pesawat Choi Soo Ah melihat Seo Do Woo duduk dihadapannya. Choi Soo Ah segera mengenali Seo Do Woo, ia memperkenalkan dirinya sebagai ibu dari Park Hyo Eun namun karena ada penumpang lain yang sedang tertidur, Seo Do Woo tidak bisa berbicara dengan Choi Soo Ah. Sesampainya di Seoul, Seo Do Woo mengirimkan pesan singkat pada Choi Soo Ah dan bertanya apakah Choi Soo Ah membawa Park Hyo Eun kembali ke Seoul. Dimulai sejak itu, Choi Soo Ah jadi sering berkirim pesan dengan Seo Do Woo. Saat Choi Soo Ah akan mengambil barang-barang putrinya dilain hari, sang nenek mengatakan bahwa ia bingung dengan barang-barang Annie. Seo Do Woo memintanya untuk tetap disimpan sedangkan Kim Hye Won menyuruh untuk menyingkirkannya. Akhirnya Choi Soo Ah berinisiatif untuk membawakan barang-barang Annie pada Seo Do Woo. Tak disangka, Choi Soo Ah bertemu dengan Seo Do Woo didalam pesawat. Seo Do Woo kembali ke Malaysia untuk mengambil abu Annie dan dibawa ke Seoul. Choi Soo Ah mengatakan bahwa ia membawa sesuatu untuk Seo Do Woo dan meminta-nya menunggu ketika turun dari pesawat.

Ternyata koper Choi Soo Ah yang berisi barang-barang Annie tertukar dengan penerbangan lain dan mereka berdua harus menunggu. Choi Soo Ah menemui Seo Do Woo dan mereka berdua menghabiskan malam itu bersama sambil mengobrol. Entah mengapa Choi Soo Ah maupun Seo Do Woo merasakan kenyamanan diantara mereka. Ketika koper Choi Soo Ah tiba, Choi Soo Ah segera memberikan barang-barang Annie pada Seo Do Woo dan Seo Do Woo menawarkan untuk mengantarkan Choi Soo Ah pulang. Karena hujan, Seo Do Woo meminta Choi Soo Ah untuk menunggu karena ia akan mengambil mobil. Seo Do Woo meletakkan tas ransel yang berisi abu Annie dilantai. Choi Soo Ah melihat tas ransel tersebut segera mengangkatnya lalu memeluknya. Dari dalam mobil, Seo Do Woo melihat Choi Soo Ah memeluk tas-nya. Ia merasakan bahwa Choi Soo Ah merupakan wanita yang baik. Didalam mobil, mereka berdua merasa canggung hingga didepan rumah mertua Choi Soo Ah. Mendapati Park Hyo Eun tidak berada dirumah mertua-nya, membuat Choi Soo Ah kembali menyeret koper dan bertemu kembali dengan Seo Do Woo.


Saat didalam mobil, Seo Do Woo meminta waktu Choi Soo Ah menuju sungai Han dan melihat matahari terbit. Seo Do Woo mengambil sedikit dari abu Annie dan membuangnya ke sungai Han sambil menangis. Ia teringat pada Annie yang selalu menyukai pemandangan sungai Han. Hari itu mereka lalui dengan perasaan campur aduk. Sejak saat itu, Choi Soo Ah dan Seo Do Woo menyadari perasaan mereka yang muncul. Namun berulang kali Choi Soo Ah menolak untuk menerimanya.

Drama ini benar-benar menyayat hati, aku sampai menangis berulang kali karena sedih. Cinta Choi Soo Ah dan Seo Do Woo tidak salah menurutku, kenapa? Karena mereka berdua butuh kasih sayang dari pasangan masing-masing. Namun pasangan masing-masing terlalu egois dengan kehidupan mereka. Choi Soo Ah dan Seo Do Woo hanya mencari kenyamanan karena kehidupan rumit yang mereka alami. Ah, jadi baper banget pagi ini. Pokoknya rekomendasiin banget ini drama!



Share:

0 komentar